Pelatihan Pengelolaan Website Desa dan Teknik Jurnalistik, Menambah Antusiasme Operator Website Desa Untuk Terus Belajar tentang Pengelolaan Web dan Jurnalistik

Tugu – Pelatihan pengelolaan Website desa dan Teknik Jurnalistik se-Kecamatan Rejotangan yang diadakan pada tanggal 13 sampai 14 November 2019 di Kota Malang, menambah antusiasme operator desa untuk terus belajar dan mendalami tentang pengelolaan web dan jurnalistik. Pasalnya pengelolaan web dan bidang jurnalistik sangat erat kaitannya satu sama lain. Dalam pengelolaan web, selain harus mahir dalam pengoperasiannya pun juga harus pandai dalam menulis.

Menulis disini bukanlah hanya asal menulis atau pun mengarang bebas seperti pelajaran waktu di sekolah SD misal. Namun menulis dalam hal ini juga harus dibarengi dengan minat, dan penguasaan dalam kosa kata ataupun kaidah-kaidah dalam menulis yang baik sehingga mampu di pahami dan memiliki daya tarik bagi pembaca. Tentu bukan hal mudah, namun juga bukan hal yang sulit pula.

“Untuk menulis berita dengan baik memang di butuhkan latihan rutin dan terus menerus agar kemampuannya terasah dengan baik. Kemampuan yang dibutuhkan mulai dari kemampuan mencari berita, menulis dan juga mencari sudut pandang yang menarik” kata Bapak Sidik di waktu acara pelatihan itu berlangsung.

Pada pelatihan yang berlangsung selama 2 hari itu, para operator web desa juga dilatih bagaimana mengelola dan mengoperasikan web desa dengan baik dan agar terlihat menarik. Bagaimana cara agar web desa itu dapat terlihat menarik dan memiliki isi yang memuat info seputar desa yang dapat diakses para pembaca agar lebih mengetahui tentang keberadaan desa dan kegiatan didalamnya.

” Jadi, website desa itu berisi tentang informasi desa, profil desa, sejarah desa, hingga kegiatan masyarakat di dalam desa tersebut. Sehingga ketika ada seseorang yang ingin mengetahui tentang sebuah desa, dia dapat mengakses berita lewat web desa tersebut. Dan dengan adanya web desa ini, akan diakui keberadaannya sebuah desa tersebut.” kata seorang pemateri dalam pelatihan pengelolaan web desa kemarin.

Diakhir pelatihan, para operator desa se-Kecamatan Rejotangan itu juga diajak berkunjung ke Kanal24, yakni pusat pengelolaan berita milik Universitas Brawijaya Malang yang memuat berita-berita umum, baik didalam maupun diluar kampus. Disana salah seorang pemateri memotivasi para peserta pelatihan agar lebih semangat lagi dalam mengelola web desa dan terus belajar menulis berita setiap satu minggu sekali. Selain berguna untuk melatih ketrampilan menulis juga berguna untuk mengekspose kegiatan-kegiatan didalam desa, sehingga desa tersebut dapat diakui keberadaanya oleh khalayak ramai.

Bagaimana reaksi anda mengenai artikel ini ?